Garuda
Mitologi garuda datang dari kebudayaan Hindu. Garuda digambarkan juga sebagai manusia burung dengan bulu keemasan, serta mempunyai mahkota di kepalanya. Konon ukuran badan garuda sangat besar hingga dapat menutupi matahari. Garuda juga kerap digambarkan juga sebagai kendaraan Vishnu. Menurut Mahabarata, konon waktu Garuda lahir dari telurnya, bumi gonjang-ganjing hingga beberapa dewa memohon padanya untuk tenang. Garuda yaitu anak Kasyapa serta Vinata. Vinata mempunyai hutang pada Kadru, ibu beberapa ular lantaran satu pertaruhan. Untuk meniadakan hutang itu, Garuda disuruh Kadru untuk memberi obat keabadian yang dimaksud Amrita.
Jenglot
Satu tahun lebih lantas, seputar akhir th. 1997, mendadak saja ada “makhluk” misterius yang jadi perbincangan. Perawakannya kecil dengan badan tidak kian lebih 12 cm serta rambutnya yang panjang, tidak sering serta kaku melalui kaki. Makhluk itu diberi nama jenglot. Beritanya, jenglot itu bukanlah benda mati. Konon ia hidup, tetapi tidak ada yang pernah tahu kapan bergerak. Konon, makhluk misterius itu senantiasa menggunakan darah manusia yang digabung minyak japaron. Tetapi sekali lagi, tidak ada yang tahu kapan ia menenggaknya. Jenglot pada saat beberapa ribu th. lantas yaitu manusia (seseorang pertapa) yang tengah pelajari pengetahuan Bethara Karang. Pengetahuan Bethara Karang dipercaya juga sebagai pengetahuan keabadian. Berarti, tiap-tiap orang yang mempunyai pengetahuan itu bakal hidup kekal didunia. Tetapi, disebabkan kutukan, jasad jenglot tak di terima didunia sedang rohnya tak di terima di akherat. Jadi roh itu seperti terpenjara dalam jasad kecil ini. Kemudian, sang pertapa jadi emosional serta terasa juga sebagai juara. Tidak pelak, badannya juga berkurang, sampai pada akhirnya mengecil. Empat taring lalu tumbuh memanjang, tidak sepadan dengan lebar mulutnya. Tuturnya, itu juga sebagai simbol keganasan serta karakter liar sang “monster”.
Leak Bali
Dalam mitologi Bali, Leak yaitu penyihir jahat. “Le” berarti penyihir serta “ak” berarti jahat. Leak cuma dapat dipandang pada malam hari oleh beberapa dukun pemburu leak. Di siang hari ia terlihat seperti manusia umum, sedang saat malam hari ia ada di kuburan untuk mencari organ-organ pada badan manusia yang digunakannya untuk bikin ramuan sihir. Ramuan sihir itu bisa merubah bentuk leak jadi seekor harimau, kera, babi atau jadi seperti Rangda. Jika memang perlu ia dapat juga mengambil organ dari orang hidup. Dikisahkan juga bahwa Leak bisa berbentuk kepala manusia dengan organ-organ yang masih tetap menggantung di kepala itu. Leak disebutkan bisa terbang untuk mencari wanita hamil, untuk lalu menghisap darah si bayi yang masih tetap di kandungan. Ada tiga leak yang populer. Dua salah satunya wanita serta satu laki-laki. Menurut keyakinan orang Bali, Leak yaitu manusia umum yang mempraktekkan sihir jahat serta memerlukan darah embrio supaya bisa hidup. Disebutkan juga bahwa Leak bisa merubah diri jadi babi atau bola api, sedang bentuk Leak yang sebenarnya mempunyai lidah yang panjang serta gigi yang tajam. Sebagian orang menyampaikan bahwa sihir Leak cuma berperan di pulau Bali, hingga Leak cuma diketemukan di Bali.